Cara Jitu Agar Nama Brand Muncul di Pencarian AI

Zaman makin canggih, teknologi makin maju. Begitupun dengan cara pencarian informasi. Dulu, kalau mau mencari informasi yang berkaitan dengan destinasi travelling, saya harus mengubek-ubek informasi lewat google search, lalu mengklik satu persatu link website yang muncul di halaman google.

Nah, kini ada teknologi pencarian yang berbasis AI alias Artifical Intellegent. Ada ChatGPT, Gemini, Meta AI, dan Perplexity.

Modelnya agak beda dengan mesin pencarian konvensional. Kalau pencarian mesin pencarian konvensional menampilkan sederet website yang harus diklik, chatbot AI ini langsung menampilkan rangkuman jawaban yang dibutuhkan secara singkat dan padat.

Jawaban yang padat dan singkat ini lah yang membuat pencarian berbasis AI kini lebih diminati ketimbang yang konvensional.

AI Ambil Sumber dari Berbagai Website

Dari mana jawaban AI ini berasal? AI ini bukan membuat jawaban sendiri, tapi mengambilnya dari beragam data dan teks yang tersedia di internet melalui serangkaian proses crawl. Jadi, data dari website-website (blog dan media) dikumpulkan oleh AI untuk kemudian dijadikan rangkuman jawaban dan referensi.

Misalnya, sewaktu saya mencari informasi “rekomendasi restoran halal di Ho Chi Minh” di Google AI, muncul rangkuman jawaban dan beberapa referensi nama tempat makan. Kalau kita klik tanda klip, bisa dilihat di sebelah kanan kalau sumber refrensi Google AI ini adalah website.

Contoh lainnya saat saya mencari cafe di Sentul Bogor, Meta AI merangkum nama-nama cafe dari beberapa website.

Karena itu, walaupun model pencarian berubah, mem-branding diri di sebuah website tetap penting. Seorang marketer atau pemilik usaha atau brand tetap harus menjalankan promosi digital melalui promosi publikasi di website.

Gimana Agar Cara Brand di-Mention oleh AI ?

Paradigma SEO telah bergeser, yang tadinya menggunakan teknik On Page dan Off Page agar dilirik Google search, sekarang tidak. Sekarang kita mesti tahu bagaimana AI memberikan referensi, karena pemberian referensi ini akan berdampak pada klik dan impresi usaha atau brand kita. 

• Semua Mesin AI akan memberikan referensi link dan menyebut nama usaha atau brand bila konten yang kita berikan adalah konten yang relevan dan terbaru.

• Tulisan yang mengandung informasi terkini, harga, update informasi disertai tanggal kejadian merupakan tulisan yang disukai AI, karena pengguna selalu menginginkan jawaban dengan info terkini.

• Jika usaha atau brand adalah toko atau restoran, jangan lupa juga mencantumkan lokasi, jam buka, dan jenis produk yang dijual.

• Dan yang harus diingat, di setiap artikel yang dipromokan di media atau blog lain, cantumkan nama usaha atau brand dan backlink ke website brand.

Pilih Website yang Tepat untuk Promo

Mengingat AI tetap mengambil data dari website, publikasi di website milik sendiri atau di website lain yang lebih populer, tetap relevan di era AI ini.

Selama tetap melakukan publikasi di blog atau media, brand atau usaha–rental mobil, promosi usaha service mesin pompa, promosi bengkel, promosi klinik, dan sebagainya —akan tetap eksis dan “terlihat” oleh calon konsumen.

Namun, marketer atau pemilik brand tentu harus memilih media yang tepat untuk mempromokan mereknya. Semakin sering usaha atau brand disebut dalam website yang terpercaya dan sesuai dengan topik/jenis usaha, makin besar kemungkinan muncul di AI responses.

Cara yang termudah adalah dengan menggunakan bantuan situs seedbacklink. Di sini tersedia “filter traffic” untuk tahu seberapa populer website yang akan dipakai dan “filter kategori” untuk tahu kategori mana yang pas untuk usaha kita.