Plasmacuster, Belasan Tahun Murnikan Udara Keluarga Indonesia

Walaupun manusia adalah makhluk sosial yang butuh sosialisasi dan senang dengan alam terbuka, namun ternyata kita menghabiskan 80-90 persen waktu di dalam ruangandi rumah, kantor, sekolah, fasilitas kesehatan, atau tempat publik lainnya. Ya, lebih dari delapan puluh persen!

Itu sebabnya, kualitas udara di dalam ruangan sangat berpengaruh pada kesehatan, khususnya kesehatan pernapasan. Namun kebanyakan orang tidak menyadarinya karena menganggap udara di dalam rumah sudah pasti bersih.

Padahal belum tentu begitu. Menurut World Healtgh Organization (WHO), banyak potensi terjadinya polusi udara dalam ruangan. Bahkan menurut studi dari Environmental Protection Agency (EPA), level polutan di dalam ruangan pada rumah di Amerika 2-5 kali lebih tinggi dari polutan di luar ruangan.

Efeknya, terjadi sakit pernafasan, alergi, asma serta gangguan sistem kekebalan.

Mikroba Sumber Segalanya

Mikroorganisme atau istilah kerennya “mikroba” adalah biang kerok terjadinya polusi udara dalam ruangan. Karena ukurannya super-duper kecil, tanpa kita sadari terdapat ribuan spesies bakteri, virus, dan jamur tumbuh yang di dalam rumah.

Cara mencegahnya adalah dengan menjaga aliran udara di rumah supaya lebih baik dengan membuat bukaan secara efektif. Cara lainnya, seperti yang saya lakukan beberapa tahun terakhir ini, adalah dengan menggunakan air purifier dan air conditioner yang dilengkapi dengan teknologi plasmacluster.

Apa itu Plasmacluster?

Plasmacluster adalah teknologi yang dikembangkan Sharp sejak tahun 2009. Teknologi ini bekerja dengan meniru “teknologi alami” yang ada di alam. Ion generator pada teknologi Plasmacluster akan memproduksi ion positif (H⁺) and ion negative (O₂⁻) yang kemudian akan bergabung dan menghasilkan hidroksida.

Hidroksida ini akan menempel pada mikroba yang ada di ruangan kita, kemudian menyerap hidrogen pada lapisan protein mikroba itu. Karena hidrogennya terserap, protein pada mikroba jadi terurai sehingga akhirnya alergen, bakteri, jamur, virus dan kawan-kawannya akan mati. Setelah mikroba mati, ion-ion tersebut akan berubah menjadi air (H2O) dan kembali ke udara . 

Sumber: sharp.co.id

Dari Hilangkan Bau Hingga Bikin Kulit Cantik

Karena kemampuannya membuat dan menyatukan dua ion, Plasmacluster memiliki manfaat untuk kesehatan.

Murnikan Udara

Karena cara kerja Plasmacluster mengurai protein mikroba, teknologi ini bisa membuat udara menjadi lebih bersih, menekan pertumbuhan jamur di dalam ruangan.

Jamur, dikutip dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bisa jadi sumber utama berbagai penyakit seperti hidung tersumbat, iritasi pada hidung dan tenggorokan, napas sesak dan berbunyi, alergi, mata merah dan gatal, serta ruam dan gatal pada kulit.

Di situs sharp Indonesia bisa dilihat video soal pembuktian teknologi Plasmacluster dalam menekan pertumbuhan jamur pada sebuah roti. Dalam pengujian itu, roti yang diletakkan dalam sebuah kotak dengan teknologi Plusmacluster tidak ditumbuhi jamur sama sekali, sementara roti satunya (yang diletakkan pada kota kedap tanpa teknologi plasmacluster) ditumbuhi banyak jamur di permukaannya.

Sumber: sharp.co.id

Begitupun dengan virus dan bakteri. Teknologi Plasmacluster ini sudah diteliti dan diuji oleh lebih dari 30 institusi penelitian independen ternama di 8 negara di dunia. Dan terbukti secara klinis efektif dalam menekan aktivitas zat berbahaya termasuk virus influenza pandemi baru, bakteri yang resistan terhadap obat, dan alergen tungau, serta mengurangi tingkat peradangan pada penderita asma.

Ini sebabnya, di tahun 2020 lalu, Sharp mengeluarkan pernyataan bahwa dengan teknologi Plasmacluster jumlah virus Corona (SARS-CoV-2) yang tersuspensi di udara berkurang hingga 91,3% dalam 30 detik. Pernyataan ini didasarkan pada penelitian yang dilakuka Sharp Electronics bekerja sama dengan 3 profesor dari 2 universitas di Jepang, yaitu Nagasaki University dan Shimane University.

Hilangkan Bau

Sumber: sharp.co.id

Plasmacluster bisa menghilangkan bau yang berasal dari asap rokok, bau masakan, hingga bau binatang peliharaan. Ini saya buktikan sendiri saat menggunakan air purifier dengan teknologi plasmacluster di rumah saya.

Saat itu di rumah saya tinggal kakak ipar saya yang perokok berat. Walaupun ia selalu merokok di teras rumah, namun bau rokok masih menempel di bajunya dan menyebar di ruang keluarga tempat kami biasa berkumpul. Dan itu membuat saya, yang tak tahan bau asap rokok, menjadi terganggu.

Dengan menggunakan air purifier dengan teknologi plasmacluster, bau rokok di ruang tengah berkurang drastis.

Kurangi Alergi Akibat Serbuk Sari

Serbuk sari atau serbuk dari tumbuhan seperti pohon, bunga dan rumput bisa memicu alergi pernapasan, seperti rhinitis hingga asma. Apalagi di musim hujan, serbuk sari akan banyak beterbangan dan karena ukurannya sangat mikro, sering tak kita sadari. Yang punya alergi seperti keluarga saya, pasti bersin-bersin karenanya.

Nah, ion dari Plasmacluster mampu menetralkan listrik statis di yang dapat membuat serbuk-serbuk sari/alergen di udara menempel pada permukaan benda.

Apa itu listrik statis?

Pernah kan waktu SD kita memainkan percobaan ini: penggaris digosokkan ke rambut, lalu diletakkan di atas potongan kertas. Secara ajaib, kertas itu akan menempel pada penggaris. Ini disebabkan karena saat penggaris digosokkan ke rambut, terjadi listrik statis. Nah, di rumah pun (misalnya di dinding, sofa, gorden, baju ataupun udara) sering ada listrik statis yang menyebabkan serbuk sari atau alergen lain bisa menempel dan akhirnya menimbulkan alergi.

Lembapkan Kulit

Tak hanya untuk kesehatan, teknologi Plasmacluster juga bermanfaat untuk kecantikan kulit kita. Kita tahu kalau kualitas udara yang buruk bisa membuat kulit jadi kering. Kalau sudah begini, kulit bakal mudah iritasi, kering, kemerahan, dan gatal-gatal. Molekul-molekul air yang dihasilkan dari produk Plasmacluster ini ternyata juga bisa terbawa sampai permukaan kulit dan membentuk lapisan yang melembapkan kulit.

Aman Ga Ya?

Sharp di Jepang sudah menjalani beberapa penelitian dengan laboratorium soal keamanan ini. Mereka memaparkan ION Plasmacluster dengan jumlah yang sangat besar ke kulit, mata, dan saluran pernapasan. Hasilnya, mereka menyatakan bahwa tekonologi ini aman, bahkan untuk bayi sekalipun.

Apa Saja Produk Sharp dengan Plasmacluster?

Ada 3 lini produk Sharp untuk rumah tangga yang dilengkapi dengan teknologi Plasmacluster yakni air conditioner alias AC, air purifier, dan lemari es. Di AC dan air purifier, plasmacluster sudah jelas fungsinya yakni untuk membantu memurnikan udara, mencegah alergi, dan sebagainya.

Nah, kalau di lemari es? Sama sebenarnya secara prinsip. Ion plasmacluster yang dilepaskan bisa membantu mengurangi pertumbuhan bakteri dan spora jamur di dalam lemari es sehingga bau dapat dicegah dan makanan bisa segar lebih lama.

Sumber: sharp.co.id

Selain di produk rumah tangga, ternyata plasmacluster ini juga telah diterapkan untuk memurnikan udara di kantor, rumah sakit, hotel, dan pabrik.

Hingga 2022 kemarin, produk Sharp yang dilengkapi dengan plasmacluster telah terjual 100 juta unit di seluruh dunia. Dan lebih dari 1.5 juta produk plasmacluster terjual di Indonesia saat pandemi melanda.

Ini menandakan produk ini telah dipercaya dan berkontribusi banyak terhadap bersihnya udara keluarga dunia, termasuk di Indonesia.

***

* Sumber:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!