7 Atraksi Menarik dan Gratis di London

London terkenal sebagai salah satu kota yang mahal untuk para traveler Indonesia. Mungkin karena letaknya jauh dari Indonesia, penerbangan ke sana cenderung lebih mahal ketimbang penerbangan ke negara Eropa lain, sehingga biaya yang dibutuhkan terlihat cukup banyak. Namun, sebenarnya, kota asal Sherlock Holmes ini bisa dinikmati tanpa harus mengeluarkan biaya banyak. London punya banyak punya atraksi dan tempat wisata yang dapat dinikmati dengan biaya nol rupiah alias gratis. Apa saja itu?

1. Menyaksikan Pergantian Penjaga di Buckingham Palace

Tradisi untuk menjaga tempat tinggal Ratu Inggris ini sudah ada sejak jaman Henry VII di abad ke-14. Para pengawal, dengan seragam berwarna merah dan topi hitam tinggi yang khas, akan bergantian menjaga istana ini. Saat pergantian, akan ada upacara khusus. Upacara pergantian inilah yang hingga saat ini menjadi daya tarik dan atraksi utama di Inggris. Upacara pergantian penjaga sebenarnya juga dilakukan di St. James Palace dan Wellingron Barracks, namun rasanya upacara di Buckingham Palace lah yang paling ditunggu dan diminati turis.

Pergantian tentara di depan Istana Buckingham dimulai pukul 10.45 dan berlangsung sekitar 45 menit. Sekitar 20 pengawal akan berangkat dari barak prajurit yang terletak dekat istana menuju halaman depan Buckingham. Penonton bisa menikmati barisan pengawal ini di sepanjang jalan. Asyiknya, prosesi ini turut diiringi grup marching band prajurit Inggris yang memainkan lagu-lagu pop kenamaan dan mars khas militer. Seru!

TIP: Upacara pergantian penjaga dilakukan 4 kali dalam seminggu yakni di hari Minggu, Senin, Rabu, dan Jumat.  Waktu pergantian penjaga ini bisa berubah setiap musim, dan bisa juga ditiadakan jika ada keadaan mendesak.

2. Lihat Mumi di British Museum

Pernah nonton The Mummy Return? Salah satu scene-nya berlokasi di museum terkenal di London ini: British Museum. Museum yang terletak di jantung kota London ini termasuk salah satu dari museum terbaik di dunia yang wajib didatangi di London. Ada 10 departemen di sini, yang menampilkan sejarah dan artefak-artefak dari berbagai belahan dunia. Yang paling terkenal tentu saja, departemen Ancient Egypt and Sudan, yang menampilkan 140 buah mumi Mesir. Konon, koleksi mumi di British Museum ini merupakan koleksi mumi terbanyak di luar Mesir.

Walaupun berembel-embel museum yang menampilkan artefak kuno, museum ini tak membosankan. Ya, dari depan bangunannya memang terlihat seperti bangunan kuil kuno Parthenon ala Yunani, dengan 44 buah tiang besar di depannya. Namun di dalamnya, akan terlihat perpaduan apik antara bangunan kuno yang tetap terjaga keasriannya dengan gaya modern. Koleksi museum juga disusun dengan baik, sehingga Anda akan betah berlama-lama, seperti halnya saya yang sanggup menghabiskan setengah hari saya di sini. Ditambah lagi, ada café dan took souvenir di tengah-tengah museum. Asyik, kan?

3. Mengintip Dinosourus Raksasa di Natural History Museum

London terkenal dengan museum-museumnya, yang dapat dinikmati secara gratis. Yang juga tak boleh dilewatkan adalah Natural History Museum. Museum yang pernah muncul sebagai salah satu setting film Paddington ini terkenal karena keberadaan Dippy, si replika rangka dinosaurus raksasa dengan panjang 32m, yang ada di tengah-tengah hall National History Museum.

Selain Dippy, National History Museum ini punya 80 juta koleksi flora dan fauna dari berbagai negara di dunia.  Cukup lengkap. Namun yang paling menarik untuk saya adalah bangunan National itu sendiri. Di hall utama, ada sebuah ruang besar dengan langit-langit berupa lengkungan besar, yang berisi lukisan flora dan fauna.  Hall utama inilah yang sering ada di foto-foto dan postcard, karena selalu tampak seperti lukisan hidup.

Tip: Museum dibuka setiap hari, dari pukul 10.00-17.50, namun biasanya dari pukul 08.30 para sudah ada antrian panjang di depannya.

4. Cuci Mata di Portabello Road

Portabello Road terkenal sebagai pasar barang antik terbesar di dunia. Ratusan pedagang barang antik yang kebanyakan adalah barang bekas dapat ditemukan di sini. Bukan itu saja, di sepanjang jalan Portabello, terutama di hari Jumat dan Sabtu, juga terdapat pedagang-pedagang pakaian, sayuran, dan makanan!

Selepas cuci mata, di ujung-ujung jalan Portabello juga bisa ditemui street performance yang menghibur. Mulai dari pertunjukan sulap, hingga live music dengan alat music orkesta lengkap.

5. Menyusuri Queens Walk di Tepi Sungai Thames

Sungai Thames adalah sungai terbesar yang membelah kota London. Dulu, sungai ini merupakan urat nadi kota London. Sekarang ini, Thames menjadi tempat wisata penting di London karena di sisinya berdiri bangunan bersejarah, mulai dari Westminster Palace, Parliament House, London Eye, hingga St. Paul Cathedral.

Nah, Thames juga dinobatkan sebagai sungai teromantis karena di sisi sungai ini terdapat pedestrian yang ditata cantik dengan bangku-bangku taman dan lampu-lampu legendaris. Pedestrian ýang membentang sepanjang 7 mil ini dikenal dengan nama Queens Walk.

Berjalan-jalan di sepanjang Queens Walk ini adalah hal gratis lainnya yang dapat dilakukan selama berada di London. Apalagi menjelang senja, saat pendaran warna kekuningan matahari menimpa bangunan-bangunan cantik di seberangnya.

TIP: Jarak Queens Walk ini cukup jauh, jika ditelusuri akan memakan waktu cukup panjang. Saran saya, ambil rute dari mulai Westminester Palace hingga London Eye saja.

6. Mengintip Lokasi Syuting Harry Potter

Beberapa lokasi syuting Harry Potter dapat dinikmati dengan gratis, antara lain Cecil Court sebuah pedestrian shop yang menjadi lokasi syuting Diagon Alley. Atau Anda dapat pergi ke King’s Cross Station dan mencari platform 9 ¾, tempat di mana para penyihir Hogwarts berangkat menuju sekolah mereka.

Kedua lokasi ini dapat dengan mudah didatangi dengan menggunakan tube, ataupun Anda bisa mengikuti free tour yang banyak ditawarkan.

7. Piknik di Hyde Park

Hyde Park adalah sebuah taman seluas 142 hektar yang ada di jantung kota London. Jika diibaratkan, Hyde Park ini seperti Central Park-nya New York, atau Monas-nya Jakarta. Berpiknik di sini, terutama di musim panas dan musim semi, sangat menyenangkan dan pastinya tanpa biaya. Masyarakat kota London sendiri sering melakukan hal ini bersama keluarganya. Mereka bersepeda, lari pagi, mendayung atau bahkan berkuda di sana. Untuk dua olahraga terakhir ini, tentu saja ada spot khusus dan dana yang dibutuhkan.

Jika ingin mengelilingi seluruh tempat ini, jangan khawatir kaki pegal karena sekarang, tersedia semacam mobil golf gratis. Tapi tentu saja, Anda harus sabar menunggu antrian.

Selain Hyde Park, London punya 8 taman Royal Park lain yang tak kalah menariknya, antara lain Kensington Garden,  ataupun St. James Park.

Jadi, masih bilang wisata di London mahal?