Tentang Impian Mama dan Shirakawago

1010-2019-015494331407714126453-01.jpeg

Shiawasena kazoku wa hayaku kuru tengokudesu

Begitu bunyi pepatah Jepang yang tergantung di dinding kayu gassho-zukuri, rumah tradisional Shirakawago yang konon sudah dibangun sejak tahun 1800an. Menurut si pemilik rumah, tulisan itu berarti keluarga adalah anugerah terindah yang dimiliki seseorang, maka, bahagiakanlah keluargamu.

Pepatah itu menghapus kekesalan saya karena hujan yang turun tanpa ampun dan mengingatkan saya akan tujuan utama saya ke sana: mewujudkan impian mama berkunjung ke Shirakawago. Ya, sejak menonton tayangan soal Shirakawago di salah satu stasiun televisi internasional, Mama jadi terobsesi ke sana.

Mungkin benar yang dikatakan orang, selalu ada jalan kalau niatnya membahagiakan orang tua. Tadinya saya agak berat hati mengeluarkan dana banyak untuk tiket pesawat.  Maklum, status saya sekarang hanyalah freelancer yang dananya terbatas. Tiket pesawat full service dibanderol dengan harga sekitar 6-7 juta rupiah, sementara tiket pesawat LCC sekitar 3-4 juta rupiah.

Kalau jalan bersama Mama, saya tak mungkin membeli tiket pesawat LCC dengan risiko transit lama. Demi kenyamanannya, saya lebih memilih pesawat full service. Untunglah, karena promo dari Traveloka, saya mendapat tiket Japan Airlines dengan harga hanya 3.7 juta. Lebih murah dari pesawat LCC!


1010-2019-011692531309695960865-01.jpeg
Salah satu sudut Shirakawago tempat saya dan mama berteduh saat hujan.
1010-2019-012118432093954564733-01.jpeg
Dari atas menara pandang. Mama bukan orang yang gampang senyum. Difoto pun mukanya datar begini.

Hujan perlahan mereda, kabut yang tadinya menutupi Shirakawago perlahan memudar. Saya dan mama segera beranjak menuju ke menara pandang. Dari sana, Shirakawago bisa terlihat secara keseluruhan.

Saat kabut benar-benar hilang, wajah asli Shirakawago mulai terlihat. Di kejauhan, tampak barisan rumah kayu berderet-deret. Atapnya berbentuk segitiga yang hampir menyentuh tanah, yang konon dibuat agar salju lebat yang turun di musim dingin tidak menumpuk dan mudah meluncur ke bawah.  Atap ini dibuat dari jerami yang dianyam dan mesti diganti setiap 20-30 tahun sekali. Penggantian atap ini tak mudah, butuh sekitar 200 orang untuk mengerjakannya agar bisa digunakan dalam waktu cepat.

Singkatnya waktu pembuatan atap ini membuat saya jadi ingat saat merencanakan itenerary ke Jepang. Saya mesti membuatnya dalam waktu cepat, karena tiket baru dibeli satu bulan sebelum perjalanan.  Membuat jadwal perjalanan bersama mama yang sudah berusia 67 tahun ini tentu tak bisa seenak-enaknya seperti saat saya jalan sendiri.

Saat sendiri, saya bisa semau saya, seperti yang saya lakukan di kunjungan ke Jepang sebelumnya. Saat itu, perjalanan antarkota saya lakukan dengan bus malam, tidur pun di bus, meninggalkan tas di stasiun, dan mandi sekena-kenanya.  Cukup begitu. Tapi kalau bersama mama, saya mesti memikirkan cara agar beliau nyaman dan tak gampang capek.

Desa yang termasuk ke dalam Warisan UNESCO ini ada di daerah Gifu, Jepang Tengah.  Lumayan jauh dan tak ada transportasi langsung dari Tokyo ke Shirakawago. Kami mesti ke Takayama atau Kanazawa, dan barulah kemudian menyambung dengan bus ke Shirakawago. Saya lebih memilih Kanazawa karena menurut orang-orang, lebih banyak pilihan bus dari sini. Nah, untuk menuju Kanazawa dari Tokyo, dibutuhkan waktu yang lumayan. Kalau naik bus Willer Express andalan para backpacker, perjalanan memakan waktu sekitar 7-8 jam.

Baca Juga: Backpacker ke Jepang: Penginapan di Kanazawa

FYI, saya terbantu dengan layanan dari Traveloka Xperience. Ini merupakan layanan baru dari Traveloka. Lewat layanan ini, saya bisa membeli aktivitas seru seperti membeli tiket atraksi, bioskop, events, playgrounds (hiburan), dan pertandingan olahraga, tanpa harus mengantri panjang di lokasi. Bisa menghemat waktu saya.

Ada pula voucher untuk spa dan  kecantikan, makanan dan minuman, serta voucher workshop. Harganya sering promo sehingga menghemat bujet.

Untuk keperluan travelling, saya juga bisa membooking tur, transportasi, dan travel essential (seperti sim card) untuk travelling dari Indonesia, sehingga tak perlu kebingungan dan buang waktu dengan mem-booking-nya di sana. Nah ini yang jadi andalan saya.

Untuk mempermudah lagi, Traveloka Xperience menyediakan fitur search berdasarkan destinasi. Untuk tujuan Jepang misalnya, saya tinggal masukkan kata Jepang di sana, dan akan muncul beragam hal yang bisa saya pilih, dalam 11 kategori.

Saya membeli Worldwide SIM Card Japan Unlimited dengan harga 145.000 rupiah. Dikirim ke rumah sehingga saya langsung bisa memasangnya di handphone, yang kebetulan punya dua slot untuk sim card. Ini sangaat membantu ketika saya harus mencari alamat penginapan dan destinasi wisata yang saya tuju. Ya, walaupun bersama Mama, saya banyak menggunakan transportasi publik yang saya kombinasikan dengan tur lokal, agar pengeluaran tidak terlalu membengkak.


Sekembalinya dari menara pandang, saya mengajak mama menyusuri rumah dan jalanan pedesaan yang tadi belum seluruhnya kami lihat. Peta yang terpampang di mana-mana memudahkan saya berjalan ke sana-sini. Jepang memang unggul dalam hal petunjuk untuk turis, karena mereka sadar, bahasanya sulit untuk dibaca.


1010-2019-014449132177261823764-01
Mama bukan orang yang senang difoto. Tapi di sini dia minta foto lho…

Menjelang sore, kabut kembali menutupi Shirakawago. Kami bergegas kembali ke satu-satunya stasiun bus di sana untuk menunggu bus kembali ke Kanazawa.  Saya  menengok sekilas ke arah jalanan Shirakawago yang mulai kosong, bukit yang sudah tak terlihat, dan rumah-rumah yang mulai menyala lampunya.

Saya tersenyum, bangga telah berhasil membawa mama melihat impiannya.

Artikel ini telah dilombakan dalam lomba blog #XperienceSeru dengan Traveloka dan meraih juara harapan.

Comments

  1. Selalu senang baca kisah-kisah traveler yang ngajak orang tuanya jalan-jalan dan bisa menikmati tripnya bersama. Tentu ada pengorbanan yang harus dilakukan, misalnya biaya yang besar karena pertimbangan kenyamanan. Tapi pada akhirnya itu wajar sih, kita sebagai anak pasti maunya yang terbaik juga untuk orangtua. Rejeki udah ada yang ngatur kan ya hehe.

    Semoga mamanya sehat-sehat selalu ya Mba. Pasti beliau senang sekali akhirnya bisa menikmati langsung keindahan Shirakawa Go.

  2. Bahagia banget baca ceritamu say, Mama juga pasti bahagia dan bangga bisa memiliki putri sepertimu…pengalaman berharga bisa jjs bareng mama ya…sehat selalu ya..

  3. Pasti mamanya seneng banget ya mba, impiannya bisa terwujud. Aku yang bacanya aja ikutan seneng dan jadi makin pingin ke Shirakawa Go juga. Btw, asik banget ya sekarang ada Xperience, fitur-fiturnya memudahkan dan sangat membantu pas mau ke Jepang bahkan ada pilihan JR Pass mana yang cocok dipilih. Tiketnya juga lumayaaan banget itu mba promonya.. hehe..

  4. Ada rasa haru membaca postingan ini
    Sungguh, membahagiakan orang tua memberikan kita kebahagiaan lain yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Seneng banget pastinya ya mbak, bisa jalan bareng mama
    Salam hormat untuk beliau, semoga sehat selalu

  5. Asiknya bisa jalan-jalan bareng mama ke Shirakawago.
    Traveloka Xperience ini emang sangat membantu dlm merencanakan berbagai jenis liburan yaaa. Aku pun terbantu banget.

  6. Dan kujadi ingat pengen ajak ibu jalan2 keluar negeri juga euy..

    Mulai kulik-kulik si Traveloka Xperience ahh.. biar ibuku juga bisa melihat impiannya melihat dunia.

  7. Senag sekali bisa ajak mamanya ke Jepang
    Kalau untuk orang tua, selama tidak memaksakan, pasti dapat berkat yang berkali-kali lipat.

    Aku penasaran sama atap rumahnya. Dari jerami bisa tahan sampai 30 tahun ya? Kuat banget lho itu.
    Senang lihat wajah Jepang yang satu ini, yang jauh dari gedung-gedung pencakar langit

    1. Anyamannya kuat dan tebel banget. Maklum di sana kalau winter dingin, jadi mesti tebeel biar di dalam rumah tetep anget.

  8. Jadikan ibumu sebagai raja mu, niscya kehidupan mu akan lebih tinggi derajatnya seperti seorang raja (Ust Evie Effendi)
    makasih udh share kebahagiaan bersama ibu yang menjadi pengingat bagi saya juga.

  9. “Cuma” freelancer tapi provide seluruh biaya perjalanan mama ke Jepang dengan maskapai full service ya, kak. Luar biasa 😀
    Aku pengen bawa mama sama kakak ke negara tetangga aja nabungnya belum sampe-sampe.

    Oke banget ya harga yang ditawarkan Traveloka Xperience. Kayaknya kalo diakumulasi bisa hemat lebih dari sejuta ya? Aku juga lebih suka cara penyampaianmu saat mempromosikan produk. Nggak bertele-tele, tapi tetap jelas dan ada sentuhan personal, ditambah infografis pula.

    1. Makasiih….wkwkw, kalau diitung bisa lebih sih dari dua juta hematnya. Soalnya berdua. Kalau belinya sekarang malah ada autum promo. Lebih murah lagi…

  10. Aku terharu lhoh bacanya. Kebayang sih walaupun wajah Mama lempeng, tapi hatinya pasti bahagia deh. Doanya pasti kenceng juga tuh u mn Rahma…
    Beruntung ada Traveloka Xperience sehingga bisa nyenengin Mama ya…

    1. iya mbak, lagi mengusahakan agar tiap tahun bisa pergi bareng mama. Udah pernah aku ajak ke China dan Eropa sebelumnya. Semoga bisa ke destinasi lainnya.

  11. Oh, Shirakawagi ini desa yang masuk UNESCO toh? Wih senangnya ya bawa sang mama tercinta jalan2 ke Jepang akhirnya terlaksana juga. Setuju mbak, kalau sudah niat pasti bakalan ada jalan. Beli tiket di Traveloka Xperience kan jadi hemat ya. AKu mau ceki2 juga ah siapa tau dapat tiket jalan2 bareng keluarga 🙂 TFS.

  12. Alhamdulillah, terharu banget mbak Rahma bisa bawa orang tua jalan2..
    mumpung beliau masih kuat diajak jalan ya…, jadi ingat almarhum ibuku deh
    terbantu banget fitur barunya Traveloka ini ya, pengen nyoba ntar buat jalan bareng anak2

    Shirakagawago nggak secantik difoto2 kah mbak?

    1. Jadi ingat pernah ajak jalan jalan ibuku ke KL 3 tahun lalu. Niatnya biar irit anak anak gak kuajak dan aku bersama adik adikku ajak ibuku.

      Eh namanya juga nenek, tau anak anakku gak diajak malah dibelikan tiket dan disuruh ajak sama beliau. Jadinya kan kebalik balik ya. Aku yg pengin ajak jalan jalan, malah ibuku beliin tiket cucu cucunya. Hahaha.

      Eh tapi Traveloka Xperience keren mbak. Aku kemarin beli buat tour ke Kepulauan Seribu

  13. Senang membacanya. Mamanya seneng, walaupun di foto datar saja, tapi pasti hatinya gembira. Apalagi banyak kemurahan dan diskonan dari Traveloka Xperience ya. Mantap

  14. Terimakasih untuk sharingnya Mba, menarik. Untuk pepata di papan dinding dalem juga ya maknanya. Memang Traveloka ini sangant memudahkan kita banget, pastinya di segala keperluan. Mantap deh.

  15. Selalu salut dan menghormati banget anak-anak yang membahagiakan orangtuanya dengan caranya sendiri. Semoga selalu banyak rezeki mbak Rahma supaya bisa terus membahagiakan orangtua. Salam buat mamanya. Btw, senyum yang manis dong tante. hehe

    oh ya, Traveloka Xperience ini sangat membantu banget yak buat kita yang doyan jalan dan ngapa2in tapi ga mau ribet.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!